a. Pengertian
Kepribadian normal adalah perilaku yang dapat diterima oleh masyarakat pada umumnya.
b. Latar Belakang Masalah
Seseorang dengan kepribadian dewasa atau normal, bisa dilihat dari sikap, perkataan, perbuatannya sehari-hari, atau responsnya terhadap sesuatu. Orang dengan kepribadian yang normal, umumnya disukai, dan hidupnya pun cenderung lebih sukses. Karena mampu menghadapi berbagai masalah dalam hidup dengan bijaksana.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
Berdiskusi membahas pribadi yang normal agar mengetahui kekurangan dan kelebihan seseorang.
C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN
Kepribadian yang normal.
D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN
Target mempelajari Kepribadian yang normal ialah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan seseorang untuk menjadi yang lebih baik.
E. ALAT DAN BAHAN
- Laptop
- Internet
- Modul Kesadaran Diri
F. TARGET WAKTU
8 Jam (08.00-16.00 WIB)
G. TAHAPAN PELAKSANAAN
- Briefing
- Berdiskusi
Pembahasan :
Kepribadian normal adalah perilaku yang dapat diterima oleh masyarakat pada umumnya. Seseorang dengan kepribadian dewasa atau normal, bisa dilihat dari sikap, perkataan, perbuatannya sehari-hari, atau responsnya terhadap sesuatu. Orang dengan kepribadian yang normal, umumnya disukai, dan hidupnya pun cenderung lebih sukses. Karena mampu menghadapi berbagai masalah dalam hidup dengan bijaksana.
Self awarenes/sadar diri adalah kemampuan seseorang mengetahui pikiran dan perasaan pada diri sendiri sehingga membantu menjadikan dirinya lebih baik lagi.
Kecerdasan memiliki 3 aspek :
1. Penalaran
Penalaran adalah rangkaian kegiatan berkapasitas secara sadar menerapkan logika untuk mencapai suatu kesimpulan dari satu atau lebih keputusan/pendapat yang telah diketahui sehingga dapat mengambil keputusan.
2. Pengertian
Pengertian itu adalah kemampuan kita menangkap, mamahami, dan mengetahui. Pengertian sangat berhubungan erat dengan perasaan. Jadi misal kita mau melakukan sesuatu kita harus mengerti terlebih dahulu apa yang kita lakukan dan caranya gimana agar bisa melakukannya.
3. Penilaian
Pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur sesuatu yang mau di nilai. Nah penilaian dalam konteks kecerdasan ini itu harus berasal dari orang lain bukannya diri sendiri. ketika misalnya kamu sudah menyelesaikan pekerjaan maka yang menilai bukan kamu sendiri tapi orang lain lah yang menilai. Kalau menilai dengan diri kita sendiri itu masuk ke perasaan dan sudah pasti masuk ke dalam pengertian.
H. TEMUAN PERMASALAN DAN PENYELESAIANNYA
Masih kurang cepat tanggap, kurangnya komunikasi dan ragu - ragu dalam menjawab pertanyaan.
Penyelesaian :
Olah raga mulai dari pagi hari dan mulailah awal hari dengan yang bahagia.
I. REFERENSI



